MAU SUKSES DAN KAYA KLIK BAWAH INI....

KONSULTASI Email ke : mbahkahono@gmail.com

CARA MUDAH MENDAPATKAN KEKAYAAN DENGAN BANK GAIB

Mendengar nama itu mungkin sebagian orang akan tertawa dan tidak percaya. Tapi ketahuilah bahwa bank gaib itu ada. Seperti juga kehidupan manusia yang mengenal sistem perbankan, maka di alam gaib pun mengenal yang namanya bank. Bank gaib banyak digunakan oleh para orang sakti yang tidak mau terlihat mencolok kekayaannya. Sehingga ia menyimpan kekayaannya di bank gaib. Kita sering melihat banyak orang yang kelihatannya sederhana, tapi mampu naik haji berkali-kali. Ada orang yang sederhana, tapi mampu menyekolahkan anaknya ke tingkat yang tinggi. Bisa jadi kekayaan yang mereka punya di simpan di bank gaib. Walaupun tidak semua kasus seperti itu.  Tapi setidaknya ada diantara mereka yang melakukan hal tersebut, yaitu menyimpan kekayaannya di bank gaib.
Disamping sebagai alat menyimpan, bank gaib juga dipergunakan untuk alat pinjam uang. Sama seperti halnya di bank yang kita kenal. Disamping alat untuk pinjam uang, bank gaib juga menyediakan fasilitas dana hibah, yaitu dana berupa uang yang diberikan oleh bank gaib kepada seseorang secara cuma-cuma.

Yang pertama, mari kita bahas tentang masalah Hutang di bank gaib.
Hutang di bank gaib bisa dilakukan oleh siapa saja. Asalkan ada orang yang mampu mengantarkannya. Atau orang yang bisa memediaisasi antara sang peminjam dengan pihak bank gaib. Diiklan di majalah maupun koran banyak paranormal, dukun, ustadz ataupun kiai yang menawarkan jasa menjadi mediator untuk peminjaman di bank gaib. Ada dua macam pinjaman di bank gaib. Yang pertama, pinjaman yang dibayarkan secara cicilan. Jadi jika anda meminjam sejumlah uang dibank gaib, maka anda berkewajiban untuk membayar cicilannya pertahun sampai dengan jangka waktu yang telah ditentukan. Cicilan tersebut biasanya berupa penyembelihan hewan, baik kambing ataupun sapi, tergantung kesepakatan dari pihak bank gaib. Satu hal yang harus anda ingat, bank gaib tidak mengenal kata terlambat. Jadi jika waktunya anda mencicil, maka waktu itu juga anda harus menyembelih. Jika tidak, maka anda atau keluarga anda yang akan jadi gantinya. Yang kedua, pinjaman yang diayarkan sekaligus. Jadi jika anda meminjam sejumlah uang dibank gaib, maka dalam jangka waktu yang ditentukan, anda harus membayarnya. Tidak ada kata telat. Jika anda telat, maka sebagai gantinya adalah anda dan keluarga anda. Pengembaliannya berupa uang dalam jumlah sesuai dengan yang anda pinjam.
Jika anda ingin melakukan hal ini, maka berhati-hatilah. Carilah mediator yang memang benar-benar punya ilmu menembus alam gaib. Jika mediator meminta sejumah uang sebelum ritual sebagai syarat atau apapun, maka jangan percaya. Itu bisa dipastikan penipuan. Mediator yang benar tidak meminta sejumlah uang sebelum ia melakukan pekerjaannya. Ia hanya meminta bagian berapa persen dari hasil uang pinjaman.

Yang kedua, mari kita bahas masalah dana hibah dari bank gaib.
Selain hutang, bank gaib juga menyediakan fasilitas dana hibah. Untuk mendapatkan dana hibah dari bank gaib, ada dua cara yang digunakan. Yang pertama, menggunakan umpan uang. Biasanya mediator meminta sejumlah uang sebagai syarat. Uang itulah yang nantinya dijadikan patokan bank gaib dalam memberikan dana hibahnya. Hitungannya adalah dikalikan sepuluh. Jadi jika dana umpan yang anda siapkan 100 juta, maka dana hibah yang akan anda dapatkan adalah 1 milyar. Namun cara ini sangat penuh dengan resiko. Karena sepanjang pengetahuan saya, belum pernah ada yang bisa membuktikan. Mereka hanya bisa membuktikan wujud uangnya saja. Tapi sayang, uang itu tidak dapat digunakan, karena masih dialam gaib. Maka hemat saya, jika ada orang yang meminta sejumlah uang dan ia menjanjikan bisa menggandakan uang tersebut sepuluhkali lipat, jangan percaya. Itu semua hanya penipuan. Bank gaib tidak menganal cara seperti itu.Yang kedua, menggunakan alat. Alat yang dimaksud bisa berupa keris, batu permata, ataupun yang lainnya, tergantung masing-masing mediator. Cara ini adalah cara yang paling aman dan tak beresiko. Namun susah sekali menemukan alat yang bisa dijadikan media untuk mendapatkan dana hibah dari bank gaib. Seperti kayu tlaga sari, batu merah delima, keris umyang, dll. Namun sepanjang yang saya ketahui, cara ini hanya bisa mendatangkan uang dalam jumlah jutaan saja. Kalaupun dipaksa untuk mendapatkan dana hibah dalam jumlah ratusan juta bahkan milyaran, biasanya gagal. Jika anda mempunyai alat yang saya sebutkan diatas, maka anda bisa mendapatkan dana hibah dari bank gaib.

Itulah yang bisa saya jelaskan menegenai Bank Gaib beserta fasilitasnya. Yang terpenting adalah Bank  Gaib tidak akan memberikan dananya untuk urusan kekayaan. Bank Gaib hanya memberikan danaya untuk keperluan seperti membayar hutang, membangun pesantren, masjid dan sesuatu yang berbau sosial. Jadi bagi anda yang menginginkan kekayaan, jangan berharap dari bank gaib. Serta jangan lupa, jangan percaya dengan siapapun saja, entah paranormal, dukun, ustadz ataupun kiai yang mendaulat bisa menjadi mediator tapi meminta sejumlah uang sebelum bekerja. Karena bisa dipastikan semu itu bohong alias penipuan.

Semoga bisa bermanfaat......

CARA INSTAN MENDAPATKAN UANG BIBIT DAN UANG BALIK

Belakangan ini banyak diiklankan di majalah, terutama majalah yang berbau misteri tentang Uang Bibit dan Uang Balik. Mereka yang mengiklankan diri, baik paranormal, dukun, ustadz ataupun kiai meyakinkan setiap orang yang membaca iklannya bahwa mereka bisa memberikan Uang Bibit dan Uang Balik. Lalu sebenarnya apa sih Uang Bibit dan Uang Balik itu? Apakah keduanya sama atau beda? Lalu bagaimana cara yang mudah untuk mendapatkannya? Benarkah orang-orang yang mengiklankan diri tersebut bisa memberikan kita Uang Bibit dan Uang Balik?

Sebelum anda melangkah untuk mempercayai mereka, simak dulu tulisan saya kali ini. Karena saya akan membahas tentang Uang Bibit dan Uang Balik serta bagaimana cara mendapatkannya.

Untuk lebih jelasnya mari kita kenal dulu tentang Uang Bibit dan Uang Balik. Uang Bibit dan Uang Balik adalah dua jenis yang berbeda sama sekali. Karena Uang Bibit adalah dengan pecahan apa saja yang sudah dimantrai oleh paranormal, dukun, ustadz atau kiai. Tujuannya untuk menarik uang, sehingga bisa membuat yang punya Uang Bibit menjadi kaya. Caranya yaitu dengan diletakkan pada kolong uang/tempat menyimpan uang di area usaha kita. Uang Bibit  mempunyai daya megnet yang akan menarik orang orang yang memiliki uang untuk belanja di tempat usaha kita. Sehingga dengan media Uang Bibit tersebut, usaha kita akan laris dan tentu saja kita bisa kaya.
Sedangkan Uang Balik adalah uang yang tidak akan pernah habis jika dibelanjakan. Karena uang tersebut akan selalu balik lagi ke kantong kita. Sehingga kita bisa membeli apa saja yang kita mau tanpa takut uang kita habis. Sebab Uang Balik yang kita gunakan untuk belanja akan kembali lagi ke kantong kita setiap kali uang itu keluar dari kantong untuk kita belajakan.

Untuk mendapatkan Uang Bibit hanya ada satu jalan, yaitu dengan cara meminta bantuan kepada paranormal, dukun, ustadz atau kiai yang memang punya ilmu mengisi Uang Bibit. Uang ini digunakan untuk penglaris. Namun yang jadi masalah adalah menemukan orang yang benar-benar mempunyai kemampuan ilmu tersebut. Karena ilmu tersebut sifatnya gaib, maka sangat sulit mendeteksi orang yang memang benar-benar mempunyai ilmu tersebut. Sehingga tidak jarang kita kena tipu. Berharap dapat Uang Bibit, tapi yang kita dapat hanya uang biasa yang tidak mempunyai daya dan kekuatan apapun. Maka jika kita hendak mendapatkan Uang Bibit sebagai penglaris, himbauan saya berhati-hatilah. Kenali dulu orang yang hendak kita mintai pertolongan. Jangan sampai kita tertipu.

Sedangkan untuk mendapatkan Uang Balik ada dua macam. Yang pertama dengan cara meminta bantuan kepada paranormal, dukun, ustadz atau kiai. Yang Kedua dengan cara melakukan ritual sendiri. Konon banyak paranormal, dukun, ustadz atau kiai yang mengoleksi Uang Balik. Lalu kemudian uang koleksi tersebut mereka tukar dengan sejumlah uang. Kadang satu lembar uang pecahan seratus ribu ditukar dengan uang sejumlah sepuluh juta.  Mareka menjanjikan bahwa tersebut tidak akan pernah habis. Karena uang tersebut akan selalu balik lagi ke kantong anda. Tapi pada kenyataannya banyak yang tertipu dengan Uang Balik tersebut.  Maka jika ada yang menawarkan Uang Balik kepada anda, berhati-hatilah. Kalau perlu dicoba terlebih dahulu. Jika benar uang tersebut bisa kembali lagi, maka anda bersedia menggantinya dengan sejumlah uang yang mereka minta. Tapi percayalah kepada saya, tidak akan ada orang yang mau menukar Uang Balik yang mereka punya dengan sejumlah uang. Karena mereka pasti akan memanfaatkannya sendiri. Sehingga jika ada yang menawarkan Uang Balik, yakinlah bawah dia penipu.

Namun jika anda memang bener-benar mengiginkan Uang Balik, ada cara yang paling aman yang bisa anda lakukan sendiri tanpa bantuan orang lain. Cara ini sudah dibuktikan oleh banyak orang. Tapi satu hal yang harus anda pahami, bahwa tidak semua orang bisa mendapatkannya. Jika ritual ini anda jalankan dan anda tidak juga  mendapatkannya, maka itu artinya anda tidak dipercaya untuk memegang Uang Balik.
Cara/ ritual yang bisa dilakukan yaitu dengan berjualan, apa saja, pada tengah malam di kuburan. Lebih baik lagi kalo anda jualan sesuatu yang berasap. Misalnya ikan bakar, ayam bakar, sate dll. Karena asap akan mempercepat tujuan anda. Lakukanlah jualan seperti layaknya anda jualan. Tapi anda harus jualan di kuburan pada tengah malam dengan keadaan telanjang bulat.
Setelah anda sampai dikuburan, lepaskan seluruh pakaian anda. Lalu teriakkan jualan anda. Jika anda jualan sate, ya teriaklah sate...sate....sate......Lalu kapan anda mendapatkan Uang Balik? Uang Balik akan anda dapatkan ketika ada jin yang membeli dagangan anda. Uang dari jin itulah yang dinamakan Uang Balik. Karena uang tersebut akan kembali lagi ke anda setiap kali uang tersebut keluar untuk dibelanjakan. Lakukanlah ritual ini setiap malam. Sampai ada jin yang membeli dagangan anda. Namun jika sudah bermalam-malam dan tidak ada satu jinpun yang membeli dagangan anda, itu artinya anda belum dipercaya untuk mendapatkan Uang Balik.

Sekarang segalanya berpulang ke anda sekalian. Mau pilih cara yang mana? Yang jelas berhati-hatilah. Jangan sampai anda tertipu. Yang paling baik dan benar adalah berdoa kepada Allah. Karena hanya dialah Yang Menentukan segalanya.......